Bergaul yang baik adalah pergaulan dari hati dengan penuh
keihlasan. Pergaulan dengan
penuh rekayasa dan tipu daya demi kepentingan yang bernilai rendah tidak akan
pernah ‘langgeng’ dan cenderung akan menimbulkan masalah. Bergaul dengan hati akan membuat kita
tentram dan nyaman. Kita tidak akan dihantui dengan perasaan tidak enak dan
tidak ada rasa takut kehilangan.
Apalagi kita bergaul dengan orang yang sering
menyakiti hati, baik secara lisan maupun sikap/perbuatan. Niscaya kita tidak
akan pernah tenang dan senang bergaul dan berdekatan dengan orang
tersebut. Bahkan nantinya kita cenderung menghindari mereka. Hal ini juga
berlaku bagi kita, jika kita dianggap merugikan sehingga sejak awal pun orang
akan menghindari diri kita.
Tata krama terdiri dari kata “tata” dan “krama”. Tata berarti aturan, adat,
norma, peraturan. Krama berarti sopan santun, prilaku santun, tingkah laku yang
santun, bahasa yang santun, kelakuan yang santun, tindakan yang santun.
Jadi Tata Krama dalam pergaulan merupakan aturan kehidupan yang
mengalir hubungan antar manusia. Tata krama pergaulan berkaitan erat dengan
etiket atau etika.
Pentingnya
Tata krama dalam bergaul
a. Membuat individu mengambil
keputusan dalam suatu masalah dengan bijak
b. Memberi
pengenalan bagaimana menjalani hidup melalui rangkaian tindakan sehari-
hari
c. Membuat seseorang disegani, dihormati dan disenangi orang lain
d. Mendapat
kemudahan dalam hubungan baik dengan orang (better human relation)
e. Memberi
keyakinan pada diri sendiri dalam setiap situasi
f. Dapat
memelihara suasana yang baik di lingkungan keluarga, tempat kerja, dan
antara teman
g. Menciptakan
suatu kedamaian dalam kehidupan sosial
h. Menumbuhkan
kesadaran seseorang akan pentingnya bertata krama
i. Menambah
ilmu pengetahuan baik secara lisan maupun tertulis
j. Menghindari
terjadinya pertentangan
Contoh Etika Bergaul dengan Teman Sebaya
Dalam
bergaul kita patut mematuhi tata krama dalam bergaul agar kita senantiasa
membina hubungan baik dengan teman sebaya. Contoh tata krama dengan teman
sebaya yaitu Krama :
a. Menghindari Penghinaan
b. Menghindari Ikut Campur Urusan Pribadi
c. Menghindari Memotong Pembicaraan
d.
Menghindari Membanding-bandingkan
e.
Menhindari membela musuhnya dan mencaci kawannya
f.
Menghindari Merusak Kebahagiaan
g.
Menghindari Mengungkit masa Lalunya
h.
Berhati-hati dengan perasaan marah
i.
Menghindari Menertawakan Orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar